Langsung ke konten utama

Mengenal Function pada VB (VB Programming)

Teori
Dalam membangun program yang besar dibutuhkan proses pemecahan masalah menjadi logika yang kecil  dalam bentuk subrutin. Hal ini dibutuhkan agar pemeliharaan program lebih mudah dilakukan. Perintah yang dapat digunakan meiliki format

Function name(arglist) as datatype
   Statement
  Exit function
  Statement
End function

Contoh
 Option explicit on
Imports system
Imports Microsoft.VisualBasic
Public Module GenapGanjil
  Function IsGenap(X as long) as Boolean
    If  (X Mod 2) = 0 Then
       Return True
    Else
       Return false
   End if
   End function

  ‘Main Program
   Sub Main()
      Dim Bil as Long
        Console.Write(“Masukkan Bilangan : “)
          Bil=console.Readline()
            If Isgenap(bil) Then
             Console.WriteLine(“Bilangan {0} adalah genap “,bil)
            Else
              Console.WriteLine(“Bilangan {0} adalah ganjil “,bil)
    End if
End sub
End module

Program diatas mengecek apakah nilai ganjil atau genap yang dimasukkan tergantung hasil modulus di function.  Nilai true dan false untuk mengarahkan hasil keluaran dari main program


Function berparameter.
Dari contoh pertama adalah function berparameter dengan hanya menerima input, bila diinginkan ada nilai yang dikembalikan maka dapat digunakan kata kuci ByRef. Perhatikan  contoh berikut untuk menghitung akar akar persamaan.

Option Explicit On
Imports System
Imports Microsoft .VisualBasic
Public Module akar Kuadrat
  Function CariAkar (A as Long, B as Long, C as Long,  _
                                    ByRef X1 as single, ByRef X2 as single) As Boolean
        Dim D as Long
          D = B^2-4*a*c
           If D < 0 Then
                Return false
          Else
                X1 = ( -B + Math.Sqrt(D))/(2*A)
                X2 = ( -B - Math.Sqrt(D))/(2*A)
                Return True
         End if
   End Function


‘Main Program
    Sub Main()
       Dim A,B,C As Long
      Dim X1,X2 as Single
      Console.WriteLine(“Mencari akar Persamaan Kuadrat”)
     Console.Write(“Masukkan A: “)
     A=Console.Readline()
    Console.Write(“Masukkan B : “)
     B = Console.Readline()
   Console.Write(“Masukkan C : “)
    C = Console.readline()
    IF cariakar(A,B,C,X1,X2) Then
      Console.WriteLine(“Akar X1 = {0} X2={1}”,X1,X2)
   Else
     Console.Writeline(“Akar Imajiner”)
   End IF
End sub
End Module

Dari contoh diatas anda perhatikan nilai x1 dan x2 diambil dari hasil perhitungan di function cari akar. Nilai true atau false  yang dikembalikan  untuk mengarahkan apakah statement setelah ii atau setelah else yang dijalankan.

Sub Statement
Sub Statement adalah sub rutin dengan nilai yang tidak dikembalikan. Format sub statement

Sub Nama(arglist)
      Statements
    Exit sub
     Statements
  End sub

Contoh
Option Explicit On
Imports System
Imports Microsoft.visualbasic
Public Module ModArr
     Public Arr() as Integer
      Public Jd As Byte

                Sub BacaJd()
                                Console.Write(“Masukkan Jumlah data : ”)
                                Jd = Console.Readline()
                End Sub

                Sub BacaData()
                                Redim Arr(Jd-1)
                                For I as Byte = 0 to Ubound(Arr)
                                                Console.Write(“data ke – {0} : “, I+1)
                                                Arr(I) = Console.Readline()
                                Next I
                End Sub

                Sub CariRataRata()
                                Dim Total as Long = 0
                For I As Byte = 0 to Ubound(Arr)
                                Total += Arr(I)
                Next I
                                Console.WriteLine(“Nilai rata Rata : {0}”,Total/JD)
End Sub

Sub Main()
                BacaJd()
                BacaData()
                Cariratarata()
End sub
End module

Program diatas terdiri dari 3 subrutin yaitu menset jumlah data, membaca data dan merata ratakan data.  Perintah For I as Byte = 0 to Ubound(Arr) adalah untuk indeks array dari 0 hingga sejumlah data yang dipesan di sub rutin bacaID yang digunakan untuk menset array.  Contoh diatas adalah subrutin tidak berparameter. Penggunaan parameter di sub statement hampir serupa dengan function dimana bila ada nilai hasil yang dapat dibaca kembali digunakan perintah ByRef.

Rekursi
Rekursi adalah pemanggilan kepada diri sendiri. Algoritma rekursi sering digunakan untuk perulangan matematik dimana perulangan tersebut tidak kadang tidak terprediksi.
Contoh rekursi untuk kasus menghitung faktorial diformulasikan dengan

N! = N x (N-1)!

Dengan 0! = 1

Option Explicit On
Imports System
imports microsoft.visualbasic
Public Module modfak
   Function Fak(N as Integer) as integer
       IF (N>1) then
          Return N * fak(N-1)
      Else
         Return 1
   End If
End Function

Sub Main()
  Dim Nilaifak as  Integer
     Try
         Console.Write("Masukkan Nilai :  “)
       Nilaifak = Console.Readline()
      Console.Writeline(“faktorial dari " & nilaifak & " adalah  : ” & Fak(Nilaifak))
  
   catch ex as exception
     Console.writeline(“Jenis data harus Bulat “)
  End try
End sub
End Module
 Fungsi Try catch dan end try  adalah untuk menangani error model baru di vb .net


sumber: Modul Pratikum VB .net 2010 / FEBRI DOLIS HERDIANI, S.KOM

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tipe data dalam bahasa C (C Programming)

Hai.. ketemu lagi dengan saya di blog yang sederhana ini.. dalam kesempatan kali ini saya akan memposting tentang tipe data dalam bahasa C. yuk kita simak :) Tipe data adalah suatu pengenal (identifier) yang merupakan bagian program yang paling penting karena tipe data mempengaruhi setiap instruksi yang akan dilaksanakan oleh k omputer. Misalnya saja 5 dibagi 2 bisa saja menghasilkan hasil yang berbeda tergantung tipe datanya. Jika 5 dan 2 bertipe integer maka akan menghasilkan nilai 2, namun jika keduanya bertipe float maka akan menghasilkan nilai 2.5000000. Pemilihan tipe data yang tepat akan membuat proses operasi data menjadi lebih efisien dan efektif. Bahasa C menyediakan 5 macam tipe data dasar, yaitu 1. Tipe data integer yaitu bilangan bulat dideklarasikan dengan int . 2. Floating point yaitu bilangan pecahan dideklarasikan dengan float . 3. Double precision yaitu bilangan pecahan ketepatan ganda dideklarasikan dengan double . 4. karakter dideklaras

Kimia (Polimer)

A.    DEFINISI POLIMER DAN PEMBENTUKAN POLIMER 1.    Pengertian Polimer Polimer adalah suatu makromolekul yang terbentuk dari molekul-molekul sederhana yang kita sebut sabagai monomer. Monomer adalah bagian terkecil dari suatu polimer. 2.    Pembentukan Polimer Proses pembentukan polimer dari monomer-monomernya disebut polimerisasi. Reaksi polimerisasi adalah reaksi penggabungan beberapa monomer. a.    Reaksi Polimer Adisi Polimerisasi terjadi pada monomer yang memiliki ikatan rangkap. Adalah perkaitan langsung antarmonomer berdasarkan reaksi adisi. 1)    Pembentukan Polietilena (Polietena) Polietilena dibentuk oleh monomer-monomer etena. Etena diperoleh dari hasil perengkahan (cracking) minyak bumi atau gas bumi. Pembentukan polimer ini digambarkan sebagai berikut CH 2 =CH 2   +   CH 2 =CH 2    →    --CH 2 -- CH 2 -- CH 2 -- CH 2 -- →   ( --CH 2 -- CH 2 --) n 2 molekul monomer                     dimer                           

Apa itu using namespace std?

Assalamu’alaikum.. Hai teman-teman.. dalam posting kali ini saya akan sedikit menjelaskan tentang namespace std. using namespace std , perintah ini digunakan untuk mendeklarasikan/ memberitahukan kepada compiler bahwa kita akan menggunakan semua fungsi/class/file yang terdapat dalam namespace std. namespace sendiri memiliki kesamaan dengan paket pada bahasa Java yang berisi pengelompokan fungsi, class dan yang sejenis. Pada C++ library- library umumnya disimpan dalam namespace std, seperti perintah cin dan cout. Perbedaan penulisan apabila kita menggunakan namespace std atau tidak adalah : Tanpa using namespace std               std::cout << " Tanpa menggunakan namespace std " ;       std::cin >> pil; Menggunakan using namespace std      #include <iostream>      using namespace std;       int main()      {         cout << " Menggunakan namespace std ";         cin >> pil;         return 0;      } Na

MEMBACA DAN MENGIDENTIFIKASIKAN MOS,CMOS DAN FET

1)       Komponen MOS, CMOS dan FET diidentifikasi tipenya, rating operasinya .     MOSFET ( Metal Oxide Semiconductor Field Effect Transistor ) MOSFET disebut juga Transistor Efek Medan Oksida Logam, hal ini karena pada Gate di isolasi dari saluran mayoritas pembawa muatan hal ini mengakibatkan arus Gate sangat kecil dan tidak dipengaruhi oleh Positif atau Negatifnya Gate tersebut. MOSFET sering juga disebut sebagai IGFET (Insulated Gate Field Effect Transistor) , mempunyai elektroda Source, Drain dan Gate . Bekerjanya MOSFET berbeda dengan JFET, pada MOSFET Gate/Gerbang di isolasi dari kanal sehingga dapat dioperasikan menggunakan tegangan positif (+), sedang pada JFET menggunakan tegangan negatif (-). Tegangan positif tersebut memeberi manfaat mempertinggi konduktifitas kanal. Makin positif tegangan gerbang, semakin besar konduktifitas dari Source ke Drain (Sumber ke Cerat). Keuntungan utama menggunakan FET adalah, impedansi Inputnya sangat tinggi dan menggun

Mengenal Tipe data dan Operator di VB .net (VB Programming)

Assalamu'alaikum.. pada tutorial kali ini saya ingin berbagi tentang tipe data danoperator yang digunakan dalam pemrograman Visual Basic. selamat menyimak.. :) Teori 2.1. Variabel Variabel   adalah pengalokasian tempat di memory komputer dengan type data tertentu dan datanya dapat diubah. Aturan pendefinisian variabel -           Harus dimulai dengan huruf -           Tidak boleh menggunakan spasi -           Tidak melebihi 255 karakter -           Untuk vb. Net tidak case sensitive (tidak membedakan huruf kecil dan besar -           Boleh menggunakan underscore Contoh penulisan variabel yang benar : -           Dim Dataku as integer -           Dim A4 as double -           Dim Alas_ruang as Boolean Contoh penulisan yang salah -           Dim 4data as Integer -           Dim Data   gambar as date 2.1.1 Ruang lingkup variabel Dalam pendefinisian variabel dikenal dua area yaitu variabel lokal dan variabel global. Variabel lokal adalah vari